Civitas Akademi Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Palu terdiri dari dosen dan staf yang ada di kampus itu memanfaatkan hari Sabtu sebagai Sabtu bersih, mereka bekerja bakti membersihkan lingkungan kampus.
Baik dosen laki-laki maupun perempuan begitu juga dengan staf laki-laki dan perempuan ikut terlibat membersihkan lingkungan fakultas masing-masing.
Salah seorang staf Rektorat Unismuh Palu, Kumaini mengatakan, aktifitas Sabtu bersih itu akan menjadi pembiasaan bagi dosen dan staf, karena kebersihan lingkungan tidak hanya membangun rasa nyaman melainkan juga adalah gambaran keimanan orang sekitarnya. “Kan Kebersihan itu adalah bagian dari Iman, bukan hanya membuat kita nyaman,”ujar Kumaini, Sabtu (25/12/2021).
Katanya, sejak kepemimpinan Rektor Unismuh Palu Prof. Dr. H. Rajindra, S.E.,M.M, terbilang begitu banyak sekali perubahan, bukan hanya pembangunan fisik secara bertahap namun juga dari sisi kebersihan lingkungan, dan itu telah menjadi salah satu penekanan rektor. “Memang Pak Prof (rektor) selalu menekankan ke kami ini agar kampus itu harus bersih, makanya kami mencoba memanfaatkan hari Sabtu untuk bersih-bersih lingkungan,” ujarnya lagi.
Namun dua tahun terakhir kampus agak terlihat kotor dan banyak tumbuh rumput liar karena proses perkuliahan dialihkan, dari tatap muka di dalam kampus ke sistem online (virtual) karena adanya pandemi Covid-19.
Seiring dengan penurunan kasus yang terkonfirmasi Covid-19, dan adanya izin dari pemerintah untuk membuka kembali kampus, maka secara bertahap kampus biru juga kembali membuka kampus, termasuk melakukan pembenahan, baik fasilitas protokol kesehatan termasuk pembenahan kebersihan.
Kampus sebagai salah satu lembaga pelayanan kata Kumaini, maka tentu bukan hanya masalah fasilitas yang mereka siapkan, namun juga kenyamanan mahasiswa dan pengunjung lainnya, termasuk civitas akademika yang ada di dalamnya, salah satunya itu adalah kebersihannya.
Sumber: https://sultengraya.com/read/124045/dosen-unismuh-palu-manfatkan-hari-sabtu-sebagai-sabtu-bersih/