Bheliand Cheristian dan wakilnya Hasrullah memenangkan suara terbanyak saat pesta demokrasi pemilihan presiden mahasiswa Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Muhammadiyah Palu pada Senin, 1 April 2019 bertempat di Aula Fakultas Ekonomi.
Pemilu Raya periode 2019-2020 di ikuti oleh dua calon presiden mahasiswa dan calon wakil presiden mahasiswa. Kandidat nomor urut satu atas nama Bheliand Cheristian dan wakilnya Hasrullah, dan kandidat nomor urut dua atas nama Wawan Fadli dan wakilnya Sri Rosni.
Dari hasil pemungutan dan perhitungan suara di TPS, sebanyak 549 suara partisipasi mahasiswa dari delapan fakultas yang ada di Unismuh Palu. Hasil perhitungan oleh Panitia Pemiluh (Panli) nomor urut satu Bheliand Cheristian dan wakilnya Hasrullah memperoleh suara terbanyak, yakni 370 suara mengalahkan kandidat nomor urut dua dengan selisih 191 suara.
Dengan perolehan suara tersebut, Panli menetapkan Bheliand Cheristian dan Hasrullah sebagai ketua dan wakil BEM Unismuh Palu.
Bheliand selaku Ketua BEM terpilih merasa senang dengan hasil perolehan suara yang di perolehnya dan berharap dengan ini dirinya dan pengurus BEM dapat bersinergi menjalankan tugas yang telah diamanahkan kepadanya.
Dia menjelaskan, program pertama yang akan dilakukanya adalah bakti sosial di lingkungan kampus. Ia pun mengaku, jika program kerjanya telah terkonsep, namun masih harus dirundingkan bersama pengurus baru yang akan di lantik. “Kami sudah punya program kerja kedepannya, namun kami masih harus merundingkan kembali program kerja kami bersama pengurus yang akan di kukuhkan, karena tidak mungkin program kerja ini kami putuskan sendiri sementara kami adalah tim” jelasnya saat di temui Sulteng Raya, Selasa (02/04/2019)
Hasrullah selaku wakil ketua BEM juga berkomentar mengenai program kepengurusan sebelumnya, Ia dan timnya akan mengaktifkan kembali program kerja yang sempat terhenti yakni Piala Rektorat yang kegiatannya berupa pekan kreatifitas, Seni dan Olahraga Mahasiswa antar fakultas.
Saat ditanya mengenai tantangan dalam memimpin BEM ini nantinya, mereka mengakui akan kesulitan untuk mengajak mahasiswa untuk aktif dalam kegiatan-kegiatan kreatifitas mahasiswa yang sebagian dari mereka notabenenya telah bekerja, namun mereka tetap optimis bisa menjalankan tugas BEM ini dengan bekal pengalaman berorganisasi sebelumnya.
Sumber: https://sultengraya.com/76898/bheliand-cheristian-pemimpin-baru-bem-unismuh-palu/