Program Studi (Prodi) Pendidikan Bahasa Inggris Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Palu, melakukan penyusunan Bentuk Kegiatan Pembelajaran (BKP) dan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) dengan menghadirkan sejumlah mitra dalam bentuk kegiatan Focus Group Discussion (FGD).
Kegiatan yang dilangsungkan di Aula Rektorat Unismuh Palu ini, selain dihadiri Wakil Rektor 1 Unismuh Palu, Sudirman, S.KM., M.Kes juga dihadiri Dekan FKIP Unismuh Palu Dr. H. Mustamin Idris, M.Si, beserta jajarannya.
Sudirman saat membuka kegiatan tersebut, berharap kepada para mitra Prodi Pendidikan Bahasa Inggris FKIP Unismuh Palu itu, memberikan masukan kepada Prodi Pendidikan Bahasa Inggris, seperti apa yang dibutuhkan di lapangan saat mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Inggris diturunkan ke lapangan, baik saat melaksanakan Magang, Bina Desa, maupun Kampus Mengajar.
“Kasi masukan kepada kami, apa kebutuhan institusi bapak ibu pada saat mahasiswa turun ke lapangan, sehingga hari ini kita bisa menyusun bentuk kegiatan pembelajarannya seperti apa bentuk kegiatannya saat mereka magang, saat mereka mengajar, dan saat mereka melakukan bina desa,”jelas Sudirman, Kamis (8/8/2024).
Hal inilah nantinya sebut Sudirman akan menjadi alat ukur capaian mahasiswa pada saat evaluasi usai mereka melakukan praktek MBKM Mandiri. Karena jika tidak ada BKP, RPS dan RPP maka tidak ada yang dapat menjadi acuan alat ukur capaian.
Bentuk kegiatan pembelajaran MBKM ini sebut Sudirman ditetapkan Kemendikbud melalui Permendikbud Nomor 3 Tahun 2020, Pasal 15 ayat (1), terdapat delapan jenis, namun saat ini Prodi Pendidikan Bahasa Inggris FKIP Unismuh Palu hanya memproritaskan tiga jenis yang disusun di RPS yaitu Magang, Bina Desa, dan Kampus Mengajar.
Sementara itu, Mustamin Idris menambahkan bahwa kegiatan ini sekaligus akan menyinkronkan kebutuhan masyarakat di lapangan dengan mata kuliah di kampus, karena selama ini di dalam kampus lebih banyak berteori. “ Kedepan lebih banyak mengamati kondisi di lapangan. Karena bisa saja sudah terjadi perubahan di masyarakat, kita di dalam kampus belum tau,”sebutnya.
Sehingga katanya, perlu dibangun sinergitas agar mahasiswa bisa dimaksimalkan nantinya di lapangan. Begitu juga masyarakat bisa tersentuh dengan baik dalam arti program mahasiswa di lapangan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Kali ini, Prodi Pendidikan Bahasa Inggris FKIP Unismuh Palu menghadirkan sejumlah mitra dan dibagi dalam tiga BKP, masing-masing BKP Magang terdiri dari Unismuh Palu, Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Tengah, Balai Bahasa, Future Education, Astindo, Ruang Guru, RRI, FKIP, dan Golden Gate School.
Berikutnya BKP Kampus Mengajar terdiri dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Palu, SMP Muhammadiyah Palu, MA Karya Thayyibah Tawaeli, MTSS Alhag Palu, SMKS Muhammadiyah 1 Palu, SMP Negeri Model Terpadu Madani Palu, Pemerhati Pendidikan, dan FKIP Unismuh Palu.
Selanjutnya, BKP Bina Desa terdiri dari Dinas Pariwisata Provinsi Sulawesi Tengah, Kelurahan Boneoge, FTBM Sulteng, Forum Pengelola LKP, LP2M Unismuh Palu, dan FKIP Unismuh Palu.
