Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Palu, kembali melaksanakan wisuda sarjana dan pascasarjana, sebagai bentuk kontribusi sumberdaya manusia (SDM) berpendidikan bagi pembangunan daerah, bangsa dan negara, kali ini sebanyak 427 lulusan yang diwisuda di Gedung Islamic Center, Sabtu (6/8/2022).
Ke-427 lulusan itu terdiri dari 38 orang lulusan bergelar Magister, yang terdiri dari 16 orang Magister Manajemen Pendidikan Islam dan 22 orang Magister Hukum, dan 389 orang lulusan bergelar Sarjana yang terdiri dari Fakultas Ekonomi 42 orang, Fakultas Teknik 12 orang, FKIP 38 orang, Fakultas Hukum 58 orang, FISIP 9 orang, Fakultas Pertanian 20 orang, FKM 111 orang dan Fakultas Agama Islam 99 orang.
Prosesi wisuda tersebut merupakan rangkaian dari Rapat Senat Terbuka Luar Biasa Unismuh Palu, dihadiri Prof. Drs. Hamdan Juhanis selaku Koordinator Kopertais Wilayah VIII (Sulawesi, Maluku dan Papua), Munawir Sadzali Razak, SIP,, MA selaku Kepala LLDIKTI wilayah XVI (Go Sulutteng) dan Prof. H. Lincoln Arsyad selaku Pimpinan Majelis Dikti dan Pengembangan PP Muhammadiyah.
Rektor Unismuh Palu, Prof. Dr. H. Rajindra, SE., MM mengucapkan selamat atas kelulusan dan gelar akademik yang raih para wisudawan itu sesuai dengan bidang ilmu masing-masing. “Ucapan selamat juga saya sampaikan kepada seluruh keluarga wisudawan atas kesuksesan dari anggota keluarganya,”sebut Prof Rajindra, Sabtu (6/8/2022).
Lebih lanjut, Prof Rajindra mengatakan, sebagai salah satu perguruan tinggi swasta yang didirikan oleh Persyarikatan Muhammadiyah, maka posisi Unismuh Palu sangat strategis, dalam upaya mendukung visi Indonesia Maju, dan Muhammadiyah yang berkemajuan dalam bentuk penyiapan sumberdaya manusia, dengan kualifikasi unggul yang mengedepankan nilai-nilai Islami.
Melalui visi tersebut di atas, sebut Prof Rajindra, Unismuh Palu akan memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan di Sulawesi Tengah, khususnya dalam mewujudkan Sulawesi Tengah sebagai provinsi yang maju di Kawasan Timur Indonesia melalui peningkatan kualitas SDM yang memiliki daya saing dan berbudaya.
Di wisuda kali ini kata Ketua APTISI Sulteng ini diharapkan dapat melahirkan output, berupa lulusan yang berkompeten dibidangnya masing masing, yang secara legal formal dapat dipertanggung jawabkan. “Kami selaku perwakilan segenap sifitas akademika Unismuh Palu, merasa sangat bersukur dengan adanya gelaran wisuda sarjana ke 52 dan ke 8 pascasarjana kali ini, karena telah di lihat adanya keberlangsungan yang dinamis dan pembelajaran yang kontinue dan konsisten,’’ ujar Prof Rajindra.
Disisi lain katanya, ini bukanlah akhir dari sebuah perjuangan, tapi justru merupakan awal dari sebuah perjuangan dan tanggung jawab yang lebih besar selaku agent of change untuk menerangi jalan kehidupan orang lain. Melalui momentum itu, rektor menitipkan pesan, pertama bahwa keberhasilan yang telah diraih itu sesungguhnya atas izin dan ridho Allah SWT serta doa dan dukungan kedua orang tua para wisudawan, keluarga, civitas akademika Unismuh Palu serta semua pihak yang turut andil dalam penyelesaian studi.
Kedua, gelar akademik yang telah diraih dan ilmu yang dimiliki hendaknya menjadikan lebih berwawasan luas dan lebih bijaksana dalam mengambil peran di masyarakat secara umum, apalagi mereka ini adalah alumni Universitas Muhammadiyah Palu.
Juga kata Prof Rajindra, hendaknya nama baik almamater selalu dijaga, sehingga Visi Unismuh Palu dapat menjadi Perguruan Tinggi yang unggul dan Islami tahun 2025 terjaga dengan baik.
Ketiga, diera yang sangat kompetitif dan penuh dinamika problematika hidup yang tak berkesudahan ini, maka sudah saatnya para lulusan itu harus tampil menjadi pribadi yang unggul penuh semangat, dan tidak mudah putus asa. Keempat, rektor juga meminta agar menjaga etika dan akhlak dalam berinteraksi. Kelima, juga harus bisa menjaga nama baik Civitas Akademika Universitas Muhammadiyah Palu sebagai wujud kecintaan terhadap almamater.
Sementara itu, Gubernur Sulawesi Tengah diwakili Pj. Sekretaris Daerah Prov Sulteng Dr.H.Rudi Dewanto,SE,MM berharap agar para wisudawan-wisudawati Unismuh Palu ini tetap memiliki rasa lapar dan haus terhadap ilmu pengetahuan, sehingga lebih termotivasi untuk terus menambah dan mengupdate ilmu pengetahuan.
Serta jangan hanya menggantungkan cita cita, menjadi Pegawai Negeri, namun harus tetap berjuang dan berkreasi untuk membukan lapangan kerja baru, sesuai kompetensi dan potensi yang dia miliki.
Dari 427 orang peserta wisudan itu, terdapat wisudawan dan wisudawati yang berprestasi, yaitu pada program Pascasarjana yakni Program Studi Magister Manajemen Pendidikan Islam wisudawan yang berprestasi diraih oleh saudara Mukhtar, M.Pd.l. Nomor Induk Mahasiswa 2010901006, IPK 3.96 dan masa studi selama 1 Tahun 9 bulan. Untuk Program Sarjana: Wisudawan Terbaik Pertama adalah Junaeni, S.H. Nomor Induk Mahasiswa 1810341037, IPK 3,92 dan masa studi selama 3 Tahun 8 bulan, Wisudawan Terbaik Kedua adalah Hartini Manasai, SKM., Nomor Induk Mahasiswa 1811071004, IPK 3,92 dan masa studi 3 tahun 10 bulan serta Wisudawan Terbaik Ketiga adalah Amsal, SKM., Nomor Induk Mahasiswa 1811071045, IPK 3,92 dan masa studi 3 tahun 10 bulan.
Sebagai bentuk penghargaan atas capaian yang telah diraih oleh wisudawan dan wisudawati tersebut, rektor memberikan reward kepada yang bersangkutan dengan harapan dapat menjadi spirit untuk tetap berprestasi dan juga berharap untuk bisa menjadi tauladan bagi mahasiswa yang sedang menjalani masa studinya.
Sumber:https://sultengraya.com/read/138152/unismuh-palu-lagi-wisuda-427-lulusan/