Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Palu, dipastikan masih mempertahankan sistem kuliah daring atau Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) di tahun 2021, hingga kondisi pandemi Covid-19 dapat dikendalikan.
Rektor Unismuh Palu, Dr Rajindra, SE., MM mengaku tidak berani mengambil resiko membuka kuliah tatap muka di kampus, sekalipun sudah ada lampu hijau dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, jika di bulan Januari 2021 baik sekolah maupun perguruan tinggi diberikan kebebasan membuka sekolah dan kampus, dengan ketentuan salah satunya adalah izin pemerintah daerah.
Namun dengan melihat kondisi trend penularan Covid-19 semakin meningkat diakhir tahun ini, terlebih adanya transmisi lokal begitu masif hampir di semua kelurahan di Kota Palu, serta mobilisasi penduduk juga semakin masif, dipastikan kondisi tersebut masih sangat rawan jika kampus memberlakukan kuliah tatap muka di awal tahun.
“Kita bersabar dulu, sampai kondisi Covid-19 betul-betul bisa terkendali, apalagi muncul mutasi covid baru berasal dari Inggris yang sudah mulai menyebar di berbagai negara, ini semakin menambah kekhawatiran,”ujar rektor. Selasa (29/30/2020).
Negara saja kata rektor, terhitung 1 sampai 14 Januari 2021 akan menutup semua pintu baik laut, darat, dan udara bagi Warga Negara Asing (WNA) yang ingin masuk ke Indonesia. “Ini sebagai bentuk keseriusan negara melindungi rakyatnya, agar jangan sampai semakin banyak korban Covid-19, kampus pun demikian harus bisa berpikir melindungi dosen, staf dan mahasiswanya dari covid-19,”jelas rektor.
Keputusan rektor tersebut, juga mengacu pada Surat Mejelis Pendidikan Tinggi Penelitian dan Pengembangan (Ditlitbang) Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Nomor: 1283/1.3/D/2020, tentang penundaan acara kerumunan.
Dimana didalamnya menjelaskan bahwa setelah dicermati situasi penyebaran Covid-19 yang semakin tinggi, serta kedaruratan yang muncul akibat penyelenggaraan kegiatan yang menghadirikan banyak orang, maka Majelis Pendidikan Tinggi Penelitian dan Pengembangan (Diktilitbang) Pimpinan Pusat Muhammadiyah meminta semua Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) untuk menunda kegiatan yang melibatkan peserta dalam jumlah banyak seperti wisuda, seminar, upacara milad, serta kegiatan yang sejenis.
Langkah ini juga kata rektor, sejalan dengan Surat Edaran Gubernur Sulteng Nomor: 420/694/DIKBUD, tentang penundaan kegiatan pembelajaran tatap muka semester genap Tahun Pelajaran 2020/2021 di Provinsi Sulawesi Tengah, mulai dari tingkat PAUD/RA/SD/MIUSMP/MTs/SMA/MA/SMK/SLB dan Satuan Pendidikan Lainnya Tahun Pelajaran 2020/2021.
Di dalam surat edaran itu, juga menguraikan metode pembelajaran dialihkan ke Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) melalui daring/luring/modul serta pembelajaran lain.
Sumber: Unismuh Palu, Masih Pertahankan PJJ di Tahun 2021 – SultengRaya