Kontingen Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Palu, di ajang Pekan Olahraga, Seni dan Kegiatan Ilmiah (POSKI) ke II harus berpuas diri dengan raihan tiga perak dan dua perunggu.
Masing-masing Volly Ball Putra (perunggu), Kaligrafi (perunggu), fashion show (perunggu), Pop Solo (perak), dan Musabaqah Syarhil Quran (MSQ) (perak). Target untuk mempertahankan piala bergilir pupus di tengah jalan.
Hal tersebut disebabkan oleh kurangnya persiapan dan pembinaan, terlihat dari sejumlah cabang di olahraga hanya mampu bertahan di posisi enam besar, seperti futsal, takraw, dan badminton. “Kita harus menyadari, jika kita kurang persiapan dan pembinaan,” ungkap salah satu dosen pendamping kontingen, Muhammad Rizal Masdul, Ahad (14/7/2019).
Rektor Universitas Muhammadiyah Palu, Dr. Rajindra, SE. MM, melalui wakilnya bidang Kemahasiswaan, Ir. Syaifuddin Nasrun. MP, mengatakan, bahwa hasil perolehan ini akan menjadi bahan evaluasi baik di tingkat universitas maupun di fakultas, di mana titik kelemahan akan diperbaiki, termasuk di tingkat pembinaan dan sarana prasarana.
“Pastinya ini akan menjadi bahan evaluasi, dimana kelemahan kita sehingga meleset dari target,” ungkap Syaifuddin.
Sekalipun meleset dari target kata Syaifuddin, Unismuh Palu masih patut berbangga diri, ditengah keterbatasan sarana prasarana akibat musibah gempa yang menghancurkan beberapa fasilitas olahraga seperti gedung serbaguna, dan mental dan trauma atlit yang habis diguncang gempa, tsunami, dan likuifaksi masih mampu memboyong tiga perak dan dua perunggu.
Kondisi kontingen Unismuh Palu tidak bisa dibandingkan dengan kondisi kontingen provinsi lain, karena tentu persiapan mereka jauh lebih unggul dibanding dengan kontingen Unismuh Palu, baik secara sarana dan prasarana maupun mental atlit mereka lebih siap.
“Perjuangan sudah dilakukan, hasil sudah ada, ini patut kita syukuri di tengah keterbatasan fasilitas pasca gempa, bersyukur bukan berarti tidak bergerak untuk memperbaiki kekurangan, hasil evaluasi akan kita lihat titik kelemahan dimana dan akan kami perbaiki,” jelasnya.
Sumber: https://sultengraya.com/81897/poski-ii-kontingen-unismuh-raih-tiga-perak-dua-perunggu/